Punya Proyek atas Garuda, Erick: Tak Pilih Kasih, Koruptor Tetap Dicopot
Punya Proyek atas Garuda, Erick: Tak Pilih Kasih, Koruptor Tetap Dicopot
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tak membantah bahwa perusahaan yang ia dirikan yakni Mahaka Media Group menyimpan proyek bersama PT Garuda Indonesia Tbk. Ia menegaskan, dirinya tidak pilih kasih terhadap jajaran direksi BUMN.
Erick menjelaskan, dua perusahaan berbicara sebandingmerupakan hal yang biasa. Kerja sebandingantara Mahaka dengan Garuda Indonesia pun sudah berjalan sebelum ia menjabat Menteri BUMN hingga saat ini.
Meski begitu, ia menegaskan bahwa dirinya tidak hendak memihak siapapun. “Jangan pikir sudah kasih kerjaan ke peruahaan saya, lalu ada korupsi tidak hendak dicopot. Pasti hendak semakin saya copot," kata Erick di Gedung Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, hari ini (13/12).
(Baca: Jadi Menteri BUMN, Erick Thohir Mundur ketimbang Mahaka)
Ia pun menegaskan, pimpinan BUMN tidak bisa memanfaatkan perbisnisannya supaya lebih ambang demi dirinya. Erick justru lebih senang jika direksi BUMN bekerja serupa demi cara adapun tidak sombong.
"Jadi kalau itu nanti misalnya, direksi atau teman-teman memanfaatkan (kerja cocok itu) untuk kekariban atas saya, itu tidak berguna," kata Erick.
(Baca: Erick Thohir Copot Ari Askhara, Pebanter Garuda Lainnya Bungkam)
Sebagaimana diketahui, Erick memecat Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk Ari Askhara lantaran diduga terlibat kedalam penyelundupan onderdil Harley Davidson dan sepeda Brompton medahului pesawat baru. Ia juga berjanji bakal mengusut oknum lain yang terlibat persoalan itu.
"Saya tentu hendak memberhentikan Dirut Garuda. Tapi pasti ada prosedur lagi. Tidak cuma sampai dalam situ saja termasuk mengusut oknum lain nan terkait," ujar Erick dalam Kementerian Keuangan, kurang lebih giliran lantas (5/12).
Di satu sisi, Mahaka menguasai proyek kerja sepadan bersama Garuda. Erick pun telah mengajukan permohonan pengunduran diri daripada letak Komisaris Utama di PT Mahaka Media Tbk (ABBA) dan PT Mahaka Radio Integra Tbk (MARI) saat ditunjuk menjadi Menteri BUMN.
(Baca: Penunjukan Erick Thohir Jadi Menteri BUMN dan Naik-Turun Saham Mahaka)
