Aprindo minta pemerintah beri subsidi silang karena naikkan iuran BPJS Kesehatan

Aprindo minta pemerintah beri subsidi silang karena naikkan iuran BPJS Kesehatan Aprindo minta pemerintah beri subsidi silang karena naikkan iuran BPJS Kesehatan

BERITA - JAKARTA. Ketua Umum Asosiasi Pengtaktik Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Nicholas Mandey menyatakan, pihaknya meminta perhatian ke pemerintah khususnya kementerian terkait, perihal kenaikan iuran badan penyelenggara jaminan sosial (BPJS) Kesehatan.

Menurut Roy ketika ada kenaikan tarif terdalam hal apa pun, setulusnya pemerintah pula tetap memperhatikan status sosial ekonomi, eksklusifnya bagi kelompok marginal. Ia bahkan menyarankan agar pemerintah mengadakan subsidi silang sebagai cela satu alternatif.

"Jadi subsidi silang itu merupakan melenceng satu alternatif, untuk bisa mempertahankan keseimbangan antara bahwa membutuhkan dengan bahwa dapat memberi bantuan," ujarnya saat dihubungi Kontan, Kamis (02/01).

Sebelumnya, Roy sendiri merasa bahwa kenaikan tarif BPJS ini tidak bagi berdampak secara langsung kepada masyarakat dengan status ekonomi menengah ke atas. Namun, berpertikaian dengan masyarakat berstatus ekonomi menengah ke bawah yang sangat terkena dampaknya secara langsung.

Untuk itu, ia menyarankan adanya subsidi silang agar masyarakat kelompok marginal bisa tetap tersubsidi dan terbantu.

Selain melakukan subsidi silang, Roy agak menyarankan jumlah alternatif lain. Di antaranya ialah adanya peran atas pemerintah berdasarkan mencari alternatif pendanaan bagi BPJS.